Jakarta,Mediapers.com — Institut Nalanda menggelar acara Groundbreaking Gedung B di Taman Kampus Nalanda pada 11 Oktober 2025. Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan pengembangan kampus menuju pendidikan Buddhis yang modern, berkarakter, dan berdaya saing global.
Pembangunan Gedung B ini merupakan hasil sinergi dan kemurahan hati dari tiga donatur utama, yaitu PT. Astra International Tbk, Djarum Foundation, dan PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, serta terlaksana berkat dukungan dan upaya Bapak Gandi Sulistiyanto yang telah menjembatani kerja sama dengan ketiga perusahaan besar tersebut. Kontribusi ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia usaha dalam memajukan pendidikan Buddhis di Indonesia.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Yang Mulia Bhikkhu Sangha, antara lain Bhikkhu Sukhemo Mahāthera dan Bhikkhu Dhammasubho Mahāthera; Bapak Nyoman Suriyadharma, M.Pd., M.Pd.B., Direktur Pendidikan dan Urusan Agama Buddha Kementerian Agama RI; Dr. (HC) Siwie Honoris selaku Dewan Pembina Yayasan Nalanda; Tan Tjoe Liang selaku Ketua Yayasan Nalanda; serta Dr. Sutrisno, S.IP., M.Si., Rektor Institut Nalanda. Turut hadir pula Bapak Irjen Pol. Budi Setiawan, M.Sc., Pembimbing Masyarakat Buddha Provinsi DKI Jakarta; Bapak Suliarna, S.Ag., M.Pd., beserta jajaran penyelenggara Buddha se-DKI Jakarta; para pimpinan perguruan tinggi; jajaran pembina dan pengurus Yayasan; mitra, donatur, serta sivitas akademika Nalanda.
Acara diawali dengan penampilan mahasiswa melalui tari Sekar Puri dan pembacaan syair Dhammapada, yang menghadirkan suasana khidmat sekaligus menggugah semangat kebersamaan.
Dalam sambutannya, Tan Tjoe Liang, selaku Ketua Yayasan Nalanda, menyampaikan bahwa pembangunan Gedung B merupakan wujud nyata komitmen Yayasan Dana Pendidikan Buddhis Nalanda untuk menghadirkan pendidikan yang berakar pada kebijaksanaan dan moralitas.“Gedung B ini terinspirasi dari kejayaan Universitas Nalanda di India dan simbol bunga teratai yang melambangkan kemurnian serta pencerahan,” ujarnya. Beliau menambahkan, gedung baru ini akan berfungsi sebagai pusat kegiatan akademik sekaligus tempat lahirnya PAUD Nalanda, sebagai bagian dari sistem pendidikan holistik yang mendampingi peserta didik dari usia dini hingga perguruan tinggi.
Sementara itu, Rektor Institut Nalanda, Dr. Sutrisno, menegaskan makna filosofis dari acara groundbreaking ini. Ia menyoroti tiga kekuatan utama Nalanda: tradisi kepeloporan, semangat inklusif, dan keyakinan untuk memberi dampak besar. “Nalanda bukan sekadar kampus, tetapi pusat inspirasi. Dengan gedung baru ini, kami ingin menjawab kebutuhan fasilitas yang representatif agar inovasi pendidikan terus tumbuh,” ungkapnya.
Beliau juga menyampaikan harapan agar Nalanda dapat segera bertransformasi menjadi Universitas Nalanda, dengan memenuhi syarat tambahan lahan dan jenjang akademik sesuai PMA No. 15 Tahun 2022. “Mendukung pendidikan adalah investasi karma yang mulia. Semoga setiap kebaikan yang kita tanam di Nalanda berbuah kebahagiaan bagi banyak orang,” tutupnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bapak Nyoman Suriyadharma, M.Pd., M.Pd.B., selaku Direktur Pendidikan dan Urusan Agama Buddha Kementerian Agama RI, memberikan apresiasi atas langkah besar ini. Ia menilai pembangunan Gedung B sebagai bentuk nyata penguatan ekosistem pendidikan Buddhis di Indonesia. “Gedung menjadi bagian penting untuk memperluas program dan kerja sama internasional. Pemerintah siap mendukung agar Nalanda segera naik status menjadi universitas,” ujarnya.
Beliau juga menambahkan bahwa Kementerian Agama tengah menyiapkan Grand Desain Pembangunan Umat Buddha Indonesia 2025–2045, yang akan menjadi pedoman bersama dalam membangun pendidikan dan sumber daya manusia Buddhis secara berkelanjutan.
Melalui kegiatan Groundbreaking Gedung B ini, Institut Nalanda menegaskan komitmennya untuk membangun tidak hanya struktur fisik, tetapi juga masa depan pendidikan Buddhis yang berkualitas, berkarakter, dan membawa pencerahan bagi bangsa. (wir/dwi/rfn)
Tentang Penulis:
Wiranto adalah seorang yang bekerja di bidang IT yang bertugas melakukan pengembangan system informasi pada institut nalanda. Saat ini sedang menempuh Pendidikan Pascasarjana Ilmu Komunikasi di STIKOM Interstudi.