Site icon MediaPers

Soroti banyaknya jalan rusak dan kurangnya pemerataan pembangunan, pemkab lombok barat tuai kritikan dari HIKMAHBUDHI PC Lombok Barat

Lombok Barat, Mediapers.com – Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (HIKMAHBUDHI) PC Lombok Barat menyoroti kondisi jalan yang banyak mengalami kerusakan namun tidak mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Lombok Barat. Mereka menilai bahwa persoalan ini terus berulang setiap tahun tanpa adanya solusi atau langkah konkret untuk mengatasinya, khususnya terkait akses jalan menuju Desa Mareje Timur, Kecamatan Lembar. Jalan tersebut merupakan akses vital bagi masyarakat untuk beraktivitas, menuju pusat kesehata, serta ke pusat perbelanjaan terdekat.

Ketua PC HIKMAHBUDHI Lombok Barat, Khanti Kumaro, menyampaikan bahwa Pemkab Lombok Barat dinilai lebih memprioritaskan pembelian mobil oprasional dinas bagi 10 Camat dibandingkan menangani permasalahan infrastruktur yang langsung berdampak pada kehidupan masyarakat. Menurutnya, jalan di Dusun Kambeng Barat merupakan akses utama bagi warga dalam menjalankan aktivitas ekonomi dan kebutuhan sehari-hari.

“Jalan ini sudah lama dikeluhkan oleh masyarakat, namun tidak kunjung diperbaiki. Banyak warga yang terkena dampaknya, terutama saat membawa orang sakit. Belum sampai ke rumah sakit, pasien bisa saja mengalami kondisi lebih parah yang di akibatkan oleh jalan yang sangat tidak layak untuk dilewati” ungkap Khanti.

Ia menambahkan, pada musim hujan kondisi jalan semakin parah karena dipenuhi lumpur dan menyebabkan pengguna jalan mudah tergelincir. Bahkan, beberapa warga diketahui pernah terjatuh ke selokan yang terbentuk akibat jalan yang rusak dan tidak pernah diperbaiki.

“Saya berharap pemerintah segera mengambil langkah nyata agar jalan ini layak dilalui dan masyarakat merasa aman. Infrastruktur jalan adalah urat nadi perekonomian dan mobilitas masyarakat. Jangan sampai pemerintah hanya fokus pada pembangunan yang bersifat prestise, sementara kebutuhan dasar masyarakat diabaikan.”

Lebih lanjut, Khanti menekankan bahwa pembangunan daerah harus dimulai dari penyediaan infrastruktur dasar yang memadai, terutama jalan. Jalan yang baik bukan hanya mendukung aktivitas ekonomi masyarakat lokal, tetapi juga menjadi faktor penting dalam keselamatan warga serta membuka akses yang lebih luas bagi pertumbuhan wilayah.

“Kami berharap Pemkab Lombok Barat memberikan perhatian lebih terhadap pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan, khususnya di daerah-daerah yang menjadi jalur utama aktivitas masyarakat. Pemerataan pembangunan harus menjadi prioritas, bukan hanya pembangunan di pusat-pusat kota,” tutupnya.(dwi)

Exit mobile version